........Selamat Hari Jadi Kab. Nunukan ke 13 tgl 12 Oktober 2012.......

Sabtu, 11 Agustus 2012

Aneka Susu Alternatif yang Sarat Manfaat

Susu Alternatif yang Sarat Manfaat


Susu Alternatif yang Sarat Manfaat

Susu tidak hanya berasal dari hewan, semisal sapi, kambing, atau unta, tetapi bisa juga dari tumbuhan. Susu dari tumbuhan ini pun tidak kalah sehatnya karena mengandung banyak vitamin dan mineral.

Susu merupakan minuman sehat yang wajib diminum oleh orang segala usia. Untuk itu, Anda bisa memilih berbagai jenis susu yang tersedia di pasaran. Bagi yang belum pernah mencicipi, atau bahkan mengenal varietas susu selain yang dihasilkan sapi, kambing, atau unta, tak ada salahnya mencoba.

Mengonsumsi susu sapi setiap hari tentu bisa membuat bosan. Jangan khawatir. Agar tak kehilangan nutrisi susu, Anda bisa mencoba beberapa jenis susu alternatif. Ahli nutrisi, Stephanie Clarke dan Willow Jarosh dari C&J Nutrition di New York, menyarankan beberapa jenis susu alternatif. Berikut di antaranya.

1. Almond Milk
Kacang almond mengandung kalsium yang bisa mengurangi kram dan kejang perut saat haid. Selain itu, kalsium memang sangat penting untuk mempertahankan kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis. Bagi perempuan, mengonsumsi kalsium sangat penting. Berbagai studi menunjukkan walnut secara signifikan menurunkan kolesterol dalam darah.

Kacang almond pun mengandung banyak asam lemak tak jenuh ganda (polyunsaturated fatty acids) yang dapat membuat pembuluh darah tetap sehat dan elastis. Kacang almond juga memiliki faedah, yaitu penurunan kolesterol dapat dirasakan setelah sekitar empat minggu. Studi yang dilakukan Mayo Clinik, kacang yang biasa dijadikan teman hidangan cokelat ini dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (low density lipoprotein) hingga 12 persen yang berpotensi mengurangi risiko penyakit jantung.

Untuk produk susu dengan kandungan almond memiliki rasa yang netral. Susu almond sangat cocok digunakan bersama sereal atau membuat sup. Susu almond mengandung 40 kalori, 1 gram protein, 45 persen kalsium, dan 25 persen vitamin D. Susu yang satu ini cukup menyehatkan karena rendah kalori. Namun, karena proteinnya juga rendah, tidak cocok dikonsumsi untuk penderita alergi kacang.

2. Coconut Milk
Kini susu kelapa alias santan juga mulai digemari karena memiliki banyak khasiat kesehatan yang tak kalah dengan jenis susu lain. Kelapa dianggap sebagai makanan mukjizat yang dapat membantu melindungi dan menyembuhkan tubuh dari penyakit internal dan eksternal. Nah, susu kelapa juga berkhasiat dapat membangun sistem kekebalan tubuh dan pertahanan tubuh.

Susu kelapa merupakan cairan susu yang diekstrak dari daging kelapa. Warnanya putih dan rasa susunya berasal dari kandungan minyak yang tinggi dan gula di dalamnya. Susu kelapa tidak boleh dicampur dengan air kelapa, yang notabene cairan alami dari kelapa.

Susu kelapa terdiri dari dua jenis, yaitu tebal dan tipis. Jenis tebal dihasilkan dengan menekan parutan daging kelapa dalam kain katun tipis, sedangkan jenis tipis dihasilkan dengan merendam daging kelapa dalam air hangat dan meremasnya untuk mendapatkan santan yang tipis.

Susu kelapa mengandung vitamin, mineral, dan elektrolit penting yang menyediakan beragam manfaat bagi tubuh. Kelapa mengandung kalsium, kalium, klorida, vitamin A dan E. Susu kelapa membantu mengurangi tekanan darah, gula darah, dan meningkatkan kesehatan tulang dan gigi. Susu kelapa mengandung asam laurat yang mengandung antibakteri, antimikroba, antijamur, dan antivirus. Dengan demikian, susu kelapa dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan menyingkirkan bakteri perut, flu, pilek, sakit tenggorokan, bisul, dan berbagai penyakit.

3. Flax Milk
Flaxseed berasal dari tanaman rami yang merupakan tanaman tahunan. Tanaman ini tumbuh dengan baik pada tanah berpasir dan tanah liat. Hal ini umumnya disebut biji rami. Kandungan yang terdapat pada biji rami penting bagi membran sel, pengaturan tekanan darah, dan fungsi lainnya.

Biji rami ini luar biasa. Alasannya karena kandungan omega-3-nya jauh lebih tinggi dari ikan salmon, ikan tuna, ikan sardin, maupun ikan mackerel. Zat omega-3 yang terkandung dalam biji rami dapat mengurangi pembekuan darah, mengurangi kemungkinan serangan jantung fatal, melindungi dari gangguan hati, dan menurunkan kolesterol darah total.

Selain itu, rami juga sangat bagus untuk membantu menstabilkan gula darah pada pasien diabetes. Magnesium yang ditemukan dalam biji rami juga dapat membantu mengurangi keparahan asma dengan menjaga saluran udara terbuka dan santai. Dia bahkan bisa menyembuhkan sakit kepala. Kemampuan lain dari biji rami adalah untuk mengurangi risiko hipertensi, stroke, kanker, dan gangguan imun, inflamasi, dan penyakit kulit tertentu.

Susu flax yang terbuat dari biji rami ini cocok dijadikan camilan bagi yang sedang berdiet karena kalorinya yang rendah. Nutrisi yang terkandung di dalamnya, antara lain 25 kalori, 30 persen kalsium, dan 25 persen vitamin D. Susu ini tak mengandung protein dan lemak jenuh.

4. Sunflower Milk
Biji bunga matahari, selain bisa dibuat menjadi minyak, juga bisa diolah menjadi susu. Keunggulan susu ini terbuat dari bahan-bahan alami yang bebas gluten, non dairy, dan tidak mengandung kedelai sehingga cocok bagi mereka yang alergi kedelai.

Susu dari biji bunga matahari atau sunflower milk sebenarnya bukanlah produk baru. Susu ini sudah diperkenalkan sejak beberapa tahun lalu di AS dan kini mengisi rak-rak supermarket di negara itu. Selain unik, susu ini juga istimewa lantaran cocok untuk para vegetarian dan pengidap alergi susu sapi.

Meski dikategorikan sebagai produk non dairy, susu biji matahari memiliki sejumlah keunggulan, termasuk rasanya yang enak. Susu ini juga bebas gluten, trans fat, lemak, kedelai, dan kacang-kacangan. Selain itu, kaya akan serat, zat folat, vitamin A, dan Omega 6 dan 9.

5. Hemp Milk
Jangan kaget dulu, hemp atau biji ganja memang bisa digunakan untuk membuat susu. Tak perlu khawatir karena susu dari biji ganja ini tidak mengandung zat psikoaktif seperti yang terkandung dalam daun ganja. Susu jenis ini mengandung banyak nutrisi seperti omega-3 dan bebas kolesterol. Selain itu, susu hemp mengandung 70 kalori, 2 gram protein, 1 gram lemak jenuh, 30 persen kalsium, dan 25 persen vitamin D.

6. Rice Milk
Ya, bisa ditebak, susu beras memang berasal dari beras, seperti halnya susu kedelai yang berasal dari kedelai. Sebenarnya kedua cairan tersebut tidak tepat disebut susu karena pengertian susu selama ini adalah cairan yang dikeluarkan dari kelenjar susu (glandule mamae) manusia dan hewan.

Tumbuhan tidak punya kelenjar susu. Jadi susu beras sesungguhnya adalah larutan yang dibuat dari biji beras yang digiling, lalu dicampur air. Mungkin lebih tepat disebut sebagai santan beras, sebagaimana santan kelapa yang berasal dari kelapa yang diparut, lalu diperas.

Susu beras sangat cocok bagi mereka yang alergi pada kedelai dan kacang. Nutrisi yang terkandung di dalamnya antara lain 90 persen kalori, 30 persen kalsium, 25 persen vitamin D. (berbagai sumber/ger/R-2)

Sumber : http://koran-jakarta.com/index.php/detail/view01/97930

Tidak ada komentar:

Posting Komentar